Ada hubungan antara oran berakal sehat dan syariat islam. Apakah hubunganya?
Orang yang berakal sehat tentulah mendukung peneggakkan syariat islam. Logika sehatnya seperti ini. Siapakah yang lebih paham tentang pengaturan dunia dan se isinya. ntunya allah bukan, jadi sudah sepantansnya kita memakai hukum buatan allah bukan hukum buatan makhluk atau manusia.
Itu dari segi logika, dalam segi pemahaman islam. Allah mengkatagorikan orng2 yang tidak memakai hokum allah sebagai orang kafir, fasik dan zholi. ( qs. Almaidah, 44,45 n 47 ). Di suarat laen. Allah swt menegaskan bahwa penetapan hokum adalah hak allah , inil hukmu illalilahl.,,.
Jadi, secara singkat dapat kita simpulkan, bahwa cirri orang yang sehata akalnya adalah yan setuju dan mau meneggakkan syariat islam, dan sebaliknhya adalah orang yang sakit akal apabila mereka berani menentang hokum allah, di samping ancaman siksa yang pedih bagi mereka yang durhaka.
READ MORE - Orang Berakal Sehat dan Syariat Islam
Orang yang berakal sehat tentulah mendukung peneggakkan syariat islam. Logika sehatnya seperti ini. Siapakah yang lebih paham tentang pengaturan dunia dan se isinya. ntunya allah bukan, jadi sudah sepantansnya kita memakai hukum buatan allah bukan hukum buatan makhluk atau manusia.
Itu dari segi logika, dalam segi pemahaman islam. Allah mengkatagorikan orng2 yang tidak memakai hokum allah sebagai orang kafir, fasik dan zholi. ( qs. Almaidah, 44,45 n 47 ). Di suarat laen. Allah swt menegaskan bahwa penetapan hokum adalah hak allah , inil hukmu illalilahl.,,.
Jadi, secara singkat dapat kita simpulkan, bahwa cirri orang yang sehata akalnya adalah yan setuju dan mau meneggakkan syariat islam, dan sebaliknhya adalah orang yang sakit akal apabila mereka berani menentang hokum allah, di samping ancaman siksa yang pedih bagi mereka yang durhaka.